Polres Kampar Proses Laporan Anggota KUD Pancuran Gading, Sejumlah Terlapor Diperiksa, Oknum DPRD Terpilih Diduga Terlibat

Pandapotan H Hutagaol

KAMPAR KIRI – Gaoelnews – Laporan dugaan penggelapan hasil panen sawit Koperasi Unit Desa (KUD) Pancuran Gading, Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar provinsi Riau, yang dilaporkan di Mapolda Riau oleh sejumlah anggota KUD, dan telah dilimpahkan ke Polres Kampar, kini dalam tahapan proses hukum.

Polres Kampar melalui Polsek Kampar Kiri, telah melakukan penyelidikan terhadap sejumlah terlapor (Pengurus KUD Pancuran Gading) dalam upaya tahapan proses hukum, apakah peristiwa yang dilaporkan bisa ditingkatkan ke tahap penyidikan.

Problematika yang sangat lawas dialami oleh anggota KUD Pancuran Gading, tentang adanya dugaan penggelapan hasil panen sawit, diduga telah dilakukan oleh pengurus KUD Pancuran Gading selama bertahun-tahun, dengan jumlah yang sangat fantastic, kini mulai menemukan titik terang. Hal tersebut disampaikan oleh salah seorang anggota KUD Pancuran Gading H. Relus.

“Alhamdulillah sudah dipanggil oleh Kepolisian pekan lalu. Beberapa orang dari terlapor sudah dipanggil, Marwas, Burman Saragih dan Dasrizal selaku Sekretaris KUD Pancuran Gading, juga H. Azwin selaku Bendahara KUD,” jelasnya kepada media ini, Jumat (18/10/2024).

Lanjut dia, Namun inisial JFS selaku ketua KUD sekaligus saat ini menjadi anggota DPRD terpilih dan pihak PT RAPP, belum dipanggil.

Sementara, Supriadi, SH,.MH, selaku kuasa hukum anggota KUD Pancuran Gading membenarkan hal tersebut. Belum ada pemanggilan inisial JFS, lantaran ia sekarang oknum Dewan.

“Iya memang belum dipanggil JFS selaku ketua KUD Pancuran Gading, sekaligus jadi Dewan sekarang,” ungkap Supriadi.

Disampaikan nya, ada informasi himbauan dari Kasat untuk tidak memanggil pejabat, dalam masa pilkada. Kita bisa memaklumi jika memang ada seperti itu dari Kasat, meskipun kami menginginkan saudara JFS ini koperatif ya, dan segera memberikan klarifikasi nya.

Terpisah, Frima Totona Harefa, yang juga selaku anggota tim hukum mengatakan, akan terus mendesak Kepolisian untuk bekerja secara profesionalisme dan serius mengatensikan kasus ini.

“Kami sangat senang tentunya, dengan Kinerja Polres Kampar, melalui Polsek Kampar Kiri yang cukup profesional. Sehingga pelimpahan laporan kami, setidaknya beberapa orang dari terlapor sudah dipanggil,” tutup Frima Totona Harefa, SH,.MH.

Maslina

Polres Kampar Proses Laporan Anggota KUD Pancuran Gading, Sejumlah Terlapor Diperiksa, Oknum DPRD Terpilih Diduga Terlibat
Maslina

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *