Tangerang – GaoelNews .com – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tangerang kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembinaan kepribadian Warga Binaan dengan menyelenggarakan Pelatihan Bahasa Inggris, Rabu (17/12). Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama dengan Yayasan REINTOGREAT yang menghadirkan tim pengajar profesional untuk membekali Warga Binaan dengan keterampilan berbahasa asing.
Pelatihan dilaksanakan mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai dan diikuti oleh Warga Binaan secara bertahap. Program ini menjadi bagian dari upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia, khususnya dalam menghadapi tantangan global dan kebutuhan kompetensi setelah menjalani masa pidana.
Kepala Rutan Kelas I Tangerang, Irhamuddin, menyampaikan bahwa pelatihan bahasa Inggris ini merupakan bentuk pembinaan yang berorientasi pada masa depan Warga Binaan.
“Pembinaan di Rutan tidak hanya berfokus pada aspek disiplin dan pembentukan karakter, tetapi juga pada peningkatan keterampilan yang bermanfaat. Penguasaan bahasa Inggris menjadi bekal penting agar Warga Binaan memiliki daya saing dan kepercayaan diri saat kembali ke tengah masyarakat,” ujar Irhamuddin.
Ia juga mengapresiasi kolaborasi dengan Yayasan REINTOGREAT yang dinilai sejalan dengan semangat pemasyarakatan yang humanis dan berkelanjutan. Menurutnya, sinergi dengan pihak eksternal menjadi kunci keberhasilan program pembinaan di dalam Rutan.

Kegiatan pelatihan ini turut dihadiri oleh Ahmad Yuri Setiawan selaku Kasubsi BHP, jajaran petugas terkait, serta peserta magang yang turut mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan. Selama sesi berlangsung, suasana pembelajaran terlihat interaktif dan partisipatif, dengan materi dasar seperti pengenalan diri dan tata bahasa (grammar) yang disampaikan secara komunikatif.
Salah satu Warga Binaan berinisial A, mengungkapkan rasa antusias dan manfaat yang dirasakannya dari pelatihan tersebut.
“Saya merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini. Selain menambah ilmu, kami juga jadi lebih percaya diri untuk berkomunikasi. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,” tuturnya.
Pelatihan Bahasa Inggris ini diikuti sebanyak 314 Warga Binaan yang dibagi ke dalam 5 kelas, masing-masing berjumlah sekitar 20–23 peserta. Program direncanakan berlangsung selama enam bulan ke depan secara berkelanjutan, agar proses pembelajaran berjalan optimal dan memberikan dampak nyata bagi para peserta.
Melalui kegiatan ini, Rutan Kelas I Tangerang berharap dapat terus menghadirkan program pembinaan yang edukatif, adaptif, dan berorientasi pada pemulihan serta kesiapan Warga Binaan untuk kembali berperan positif di masyarakat.
Zainal












