PEKANBARU [ GAOEL NEWS ] Dinas lingkungan hidup dan kebersihan (DLHK) kota Pekanbaru diduga terindikasi.
Pasalnya. Baru – baru ini wartawan media ini dan LSM independen mendatangi kantor DLHK kota Pekanbaru untuk mengkonfirmasi tentang berbagai hasil temuan di lapangan, di antaranya, 1. Tentang dugaan manipulasi muatan angkutan sampah yang di kelola oleh oknum perusahaan pada tahun 2024 hingga saat ini di duga belum penjelasan dari pihak DLHK. Ketika awak media memper tanyakan kepada pihak DLHK melalui kepala UPT Wahyuni ( 22/01-2025) di ruang kerja nya Wahyuni mengatakan ” segala persoalan tentang TPA 2 muarafajar Timur itu bukan urusan saya pak, silahkan jumpai UPT nya .” Cetus Wahyuni kepada awak media.
Atas petunjuk dari Wahyu yang mengaku bagian UPT pelayanan angkutan. Awak media mendatangi ruang kerja UPT pembuangan akhir ( TPA) muarafajar, sayang nya di dalam ruangan yang di tunjukkan olh Wahyuni tersebut tidak ada pejabat yang di maksud yang ada hanya beberapa orang karyawan biasa diantaranya cewek cantik yang juga staf UPT DLHK bagian TPA 2 muarafajar.
Ketika awak media memper tanyakan pejabat yang di maksud, staf mengatakan ” kepala UPT nya tidak ada di sini pak semua sibuk di lapangan tida pernah datang ke kantor ini” ucap salah satu staf UPT DLHK tersebut.
Atas penjelasan staf tentang keberadaan pejabat UPT DLHK tersebut bahwa selama ini pejabat UPT DLHK bagian pelayanan kegiatan di pembuangan akhir (TPA) 2 muarafajar Timur membuat awak media bingung.
Karena selama ini pejabat yang di maksud di duga tidak pernah nampak di TPA muarafajar sehingga beberapa persoalan selama ini di TPA muarafajar Timur, mulai dugaan pungli, dugaan manipulasi muatan angkutan sampah yang di kelola oleh oknum pihak perusahaan tahun 2024, hingga tentang mempersulit wartawan meliput di TPA 2, di duga dilakukan oleh oknum – oknum petugas TPA 2 muarafajar dan BKO dari satuan Satpol-PP, sampai saat ini di duga belum ada penjelasan dari pihak DLHK.
Sebagaimana yang diatur dalam undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik.
LAIA